SLOT GACOR ABC1131, ABC1131 WAP, AWSBET WAP, AWSBET, ABC1131,

Webinar Internasional : Tips Berburu Beasiswa Luar Negeri

(Yogyakarta, 18/4) – Program Studi PGMI dan HMPS PGMI Sekolah Tinggi Agama Islam Yogyakarta (STAI Yogyakarta) bekerjasama dengan University of Gronigen Belanda menggelar acara Webinar Internasional bertajuk “International Webinar : Tips on Getting a Domestically and Abroad Scholarship” pada hari Selasa, 18 April 2023. Acara ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi mahasiswa bagaimana tips menembus beasiswa dalam dan luar negeri pada jenjang S2 maupun S3 baik dalam dan luar negeri.

Webinar Internasional ini, menghadirkan narasumber Muqqaramah Sulaiman Kurdi (PhD Candidate – History & Philosophy of Education-Pedagogy Department Faculty of Behavioural & Social Sciences). Beliau pernah sebagai penerima beasiswa dalam negeri S2 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan sekarang penerima beasiswa S3 University Gronigen Belanda.

Kaprodi PGMI Ibu Daluti Delimanugari, S.Pd.I, M.Pd.I, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada HMPS PGMI atas terselenggaranya webinar ini. Mudah-mudahan semua mendapatkan ilmu serta berani melangkah berjuang untuk mendapatkan beasiswa baik didalam maupun luar negeri. Kita bisa mengetahui suasana akademik kuliah diluar negeri baik suka maupun dukanya. Disampaikan pula permohonan maaf apabila dalam penyelenggaraan webinar ini masih ada kekurangan.

Sambutan Plh. Ketua STAI Yogyakarta Hudan Mudaris, SEI., MSI, mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia atas terselenggaranya acara tersebut. Harapan besar dari acara webinar ini bermanfaat bagi seluruh peserta, sebagai motivasi untuk berburu beasiswa baik di dalam negeri maupun luar negeri dan mahasiswa harus memperluas jaringan. Seperti yang dicontohkan junjungan kita Nabi Muhammad SAW di usia muda beliau telah menjalankan perdagangan keluar negeri. Dengan memperluas jaringan baik di dalam maupun luar negeri wawasan kita akan semakin luas. Sehingga kita mampu berjejaring ke ranah Internasional.

Dalam materi webinar, Muqqaramah Sulaiman Kurdi menjelaskan tentang tips berburu beasiswa dalam dan luar negeri. Pertama, seorang pemburu beasiswa haruslah memiliki kedisiplinan yang tinggi memasang niat mengikuti program beasiswa. Saat menjelaskan tentang niat memburu beasiswa sebagai seorang muslim tentunya kita selalu mengharapkan keridhoan Allah SWT dalam menuntut ilmu, mendapatkan pendidikan yang lebih baik, peluang karir, pengalaman internasional, problem sosial, pemimpin masa depan, diplomatic relations.

Kedua, mencari informasi tentang program beasiswa. Surfing spesifik jenis studi, program beasiswa, negara tujuan studi, informasi di situs web pemerintah, Kantor pusat beasiswa, bergabung dengan forum atau group beasiswa mengunjungi situs web lembaga atau institusi, mengikuti akun media sosial lembaga atau institusi.

Ketiga, persiapan dokumen. Periksa persyaratan beasiswa secara teliti, Siapkan dokumen pribadi  (paspor, KTP, CV dan ijazah pendidikan terakhir biasanya diperlukan untuk mendaftar beasiswa) yang masih berlaku dan diperbarui, Ijazah dan Transkrip nilai (rinci nilai mata kuliah). Motivation letter, essai dan proposal. Surat rekomendasi dari dosen, profesor, atau atasan (perhatikan waktu, pilih pemberi rekomendasi), Khusus program doktoral, aktif interaksi ke profesor terkait riset/pemikiran. Menyiapkan sertifikat bahasa (skor diusahakan memenuhi syarat). Dokumen tambahan (sertifikat yang menunjukkan kegiatan ekstrakurikuler, pengalaman kerja, dokumen karya, bukti memiliki calon supervisor, dan lain-lain).

Setelah seluruh persiapan terpenuhi perhatikan deadline aplikasi. Catat tenggang waktu penerimaan beasiswa. Menuliskan tanggal waktu aplikasi pada kalender atau perangkat reminder tanggal. Membuat rencana waktu susun tanggal waktu penyelesaian dan menyiapkan dokumen yang diperlukan. Persiapkan sejak dini, persiapan menjadi optimal dengan waktu yang teragendakan.

Keempat, essay, motivation letter and proposal powerful. Essay berisi pertanyaan-pertanyaan terkait latar belakang, tujuan, motivasi, dan alasan mengapa layak untuk mendapatkan beasiswa tersebut, memperkenalkan diri kepada pihak penyedia beasiswa serta menjelaskan visi dan misi dalam mengikuti program tersebut. Motivation letter atau surat motivasi atau dokumen yang digunakan untuk menjelaskan alasan mengapa tertarik untuk mengikuti program beasiswa tersebut, menunjukkan minat dan komitmen anda terhadap program beasiswa tersebut. Proposal sering diminta untuk program beasiswa yang melibatkan riset atau proyek khusus, menjelaskan topik atau isu yang akan diteliti, serta bagaimana penelitian atau proyek tersebut akan memberikan manfaat untuk masyarakat atau bidang yang relevan.

Dalam penyusunan essay ada beberapa hal yang harus diperhatikan diantaranya : a). Pelajari persyaratan dan kriteria. Fokuskan topik dan konten yang sesuai dengan tujuan dan kebutuhan Lembaga; b). Outline atau kerangka tulisan, menyusun ide-ide dan informasi dengan lebih sistematis dan mudah dipahami; c). Jangan berlebihan. Cobalah untuk menyampaikan ide dan informasi dengan cara yang sederhana dan jelas, mudah dipahami; d). Fokus pada point-point penting. Latar belakang, pengalaman, tujuan, motivasi, dan rencana masa depan. Pastikan untuk menentukan kontribusi atau manfaat yang dapat diberikan bagi masyarakat atau bidang yang relevan; e). Gunakan Bahasa sopan dan professional. Dalam konteks aplikasi beasiswa hindari menggunakan Bahasa yang informal atau kurang pantas; f). Periksa dan edit tulisan dan no plagiarism. Pastikan tulisan mudah dibaca dan dipahami, tata Bahasa dan ejaan benar, semua ide dan informasi yang ada ada adalah benar milik pribadi dan atau dari sumber yang sesuai.

Wawancara merupakan bagian dari tahapan memperoleh beasiswa. Dalam menghadapi wawancara persiapkan diri dengan baik, pelajari profil lembaga penyedia beasiswa dan program studi yang dilamar, kuasai topik atau tema yang kemungkinan akan dibahas dalam wawancara. Lakukan Latihan wawancara dengan teman atau keluarga agar lebih percaya diri. Jaga penampilan dan sikap, sopan, ramah dan percaya diri. Jawaban jelas dan terstruktur, perkenalkan diri, jelaskan pengalaman dan latar belakang Pendidikan secara singkat, jelaskan alasan kenapa ingin mendapatkan beasiswa dan rencana masa depan setelah lulus. Siapkan pertanyaan untuk pewawancara. Hal ini sebagai bentuk minat dan kesungguhan kesiapan untuk berstudi.

Disamping itu, penguasaan Bahasa asing (Language skills) sangat dibutuhkan dalam berburu beasiswa. Penguasaan Bahasa asing adalah persyaratan penting dalam pendaftaran beasiswa, terutama Bahasa Inggris yang menjadi Bahasa asing yang paling banyak dibutuhkan, sebagai requirements. TOEFL atau IELTS, universitas menawarkan kursus Bahasa Inggris selama studi atau program persiapan Bahasa. Pastikan untuk memeriksa persyaratan Bahasa yang diperlukan dengan teliti sebelum melamar beasiswa.

Acara webinar berjalan lancar dipandu MC oleh Oktaviani Nurhidayah dan Moderator oleh Putri Kurnia Rahmadani, keduanya mahasiswi PGMI STAI Yogyakarta. Sebelum acara ditutup, moderator menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang sangat antusias mengikuti webinar dan beberapa tanggapan peserta menunjukkan sangat terinspirasi untuk berburu beasiswa S-2 atau S-3 bagi di dalam negeri maupun di luar negeri. Semoga alumni STAI Yogyakarta, mampu tembus beasiswa kuliah lanjut S-2 dan S-3. Amin. (SRT)

https://alaqidah.ac.id/portal/s-demo/
https://alaqidah.ac.id/portal/scatter-hitam/
https://alaqidah.ac.id/portal/sl-demo/
https://alaqidah.ac.id/portal/s-pragmatic/
https://alaqidah.ac.id/portal/s-ways/
https://alaqidah.ac.id/portal/sl-mahjong/
https://alaqidah.ac.id/portal/demos/
https://alaqidah.ac.id/portal/sl-ways/
https://alaqidah.ac.id/portal/pg-soft/